Rahasia Konten “Behind‑the‑Scenes” di TikTok untuk Branding yang Lebih Kuat

0
104 views
Strategi Behind The Scene tiktok

TikTok bukan sekadar panggung untuk tarian dan tren viral—di balik semua itu, konten behind‑the‑scenes (BTS) adalah salah satu trik branding paling jitu yang bisa bikin brand kamu terasa lebih manusiawi dan relatable.

Dengan lebih dari 1 miliar pengguna dan algoritma yang sangat condong ke konten asli dan personal, sekarang adalah momen yang tepat untuk mencoba strategi BTS di TikTok .

Kenapa Konten BTS di TikTok Efektif

Di era digital di mana consumers makin skeptis dengan iklan tradisional, kejujuran dan transparansi menjadi amat penting.

Konten BTS menawarkan pandangan langsung ke balik layar brand—mulai dari proses produksi hingga dinamika tim—yang otomatis meningkatkan kepercayaan dan keterikatan (trust) audiens .

Mereka jadi merasa seperti benar‑benar ikut jadi bagian dalam perjalanan brand kamu, bukan sekadar ditodong jualan. Strategi ini bukan hype, tapi kebutuhan branding masa kini.

Bagaimana Membuat Konten BTS yang Menarik

Pertama, tampilkan momen simpel seperti rapat singkat, kualitas bahan baku, atau sesi tanya pelanggan: apa yang mereka suka atau minta.

Jadikan momen tersebut terasa natural, bukan seperti skrip iklan.

TikTok menghargai keaslian lebih tinggi daripada produksi studios—konten BTS ini jauh lebih diminati daripada format “tanpa polesan” yang terlalu rapi.

Lalu, buatlah jadwal BTS secara konsisten, misalnya “Senin Behind the Brand”, agar audiens dapat ekspektasi kapan mereka bisa melihat konten backstage.

Lengkapi dengan caption yang ringan: “Hai (nama panggilan fanbase/brand customer), ini nih cara kami merakit produk A—inti dari kenapa rasanya mantap!”

Interaksi yang hangat bikin engagement dan komentar lebih banyak—benih untuk komunitas setia.

Optimalisasi Tagar dan Musik

Meski bukan yang paling utama, karena yang utama tetap ada pada isi kontennya. Tapi mencoba memaksimalkan Tagar dan Musik bukanlah langkah yang salah.

Bisa gunakan tagar relevan seperti #BehindTheScenes, #BrandStory, #HariDalamKehidupan, dan tagar niche brand kamu.

Supaya makin kena, tambahkan “Trend Signals” ala TikTok—kombinasi pesan, tagar, musik, visual yang relate—dan gabungkan dengan tren audio yang sedang naik .

TikTok kini jadi mesin pencari; banyak pengguna langsung scrolling ke search lalu nonton konten liputan behind‑the‑scenes dengan suara trending.

Ini mendorong algorithm agar konten BTS kamu lebih cepat masuk “For You” feed .

Memanfaatkan Tim & Employee-Generated Content

Jangan cuma founder yang tampil—ajak tim kamu jadi kreator mini. Employee‑generated content (EGC) adalah tren kekinian yang meningkatkan kepercayaan brand. Misalnya, rekam barista yang bikin kopi spesial, atau vivag founder di kantor: konten-konten seperti ini terasa nyata dan meningkatkan loyalitas audiens.

Kolaborasi dan Community‑Building

Masih dalam bingkai BTS, kamu bisa ajak pelanggan atau micro-influencer untuk ikut behind‑the‑scenes.

Contoh sukses seperti brand skincare Vacation yang berhasil meningkatkan penjualan 80% lewat TikTok Shop dengan UGC dan tampilan backstage karakter vintage yang engaging.

Evaluasi dan Iterasi Konten

Performa konten BTS selalu berubah. Analisis statistik TikTok: views, likes, watch time, komentar. TikTok Ads dan Content Suite bisa bantu tahu tren audiens dan script mana yang paling disukai .

Dari situ, ulangi format yang sukses: apakah video laga pabrik langsung, Q&A singkat, atau cerita founder—pilih yang optimal dan bangun momentum.

Konten behind‑the‑scenes di TikTok adalah kiat ampuh untuk membangun brand yang otentik dan tahan banting.

Dengan menonjolkan sisi asli brand—apa pun bentuknya, dari proses kerja hingga keceriaan tim—kamu membangun kepercayaan dan kedekatan emosional audiens.

Cukup konsisten, kreatif, dan adaptif dengan perubahan tren. TikTok bukan hanya alat promosi—ini adalah cerita, dan BTS adalah ceritanya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here